Naskah Pidato Ibu Nunuk di Feminist Stage Tahun 2022

Naskah Pidato Ibu Nunuk di Feminist Stage Tahun 2022

Perjuangan perempuan meraih kemerdekaan tidak mungkin dikerjakan oleh kelompoknya sendiri. Sudah sejak lama, kaum perempuan di seluruh dunia melakukan perjuangannya dengan berjejaring. Namun kali ini saya tidak akan berlarut-larut bicara tentang perempuan sebagai korban, walaupun akhir-akhir ini kita banyak mendengar kesaksian perempuan korban kekerasan yang sudah berani bersuara. Kali ini saya ingin mengajak kita semua menyadari dan merenungkan potensi perempuan dari sisi perannya sebagai pemelihara kehidupan beserta lingkungannya serta kekuatan perempuan mewujudkan keadilan dan perdamaian. Kita seluruh umat manusia, perempuan, laki-laki dan jenis kelamin yang lain, hidup bersama dalam satu rumah, yaitu alam semesta, makro cosmik. Namun sejarah manusia banyak cerita hanya HISTORY, cerita kaum laki-laki. Cerita perempuan HERSTORY, dimasukkan dalam sejarah hanya sebagai tambahan atau pelengkap. Maka ketika tahun 1988 Rosalind Miles menulis buku “Who Cooked the Last Supper.The Women’s History of the World ”, dan bersamaan dengan waktu itu terbit pula  lima seri buku tentang “A History of Women”, pecahlah kegembiraan dan suka cita kaum perempuan

No Comments

Post A Comment

Mulai Percakapan
Layanan Support
Selamat datang di website Solidaritas Perempuan Kinasih Yogyakarta!
Apa yang bisa kami bantu?